tips mengatasi kamera mengembun

Tips Mengatasi Kamera Mengembun

Hal ini bisa terjadi pada kamera instaslai CCTV yang mereka pasang, pertannyaan yang sering kali muncul merupakan “kamera mahal kok dapat berembun?” , “kamera cctvnya kan mahal dan canggih lha kok dapat mengembun sih?”

Baca juga : Polres Balikpapan Akan Terapkan E-Tilang

Dari sekian pertanyaan lagi yang secara garis besar hampir sama dengan pertanyaan yang sudah kami kutip diatas, yang mau kami tekankan disini ialah mahal dan canggihnya suatu kamera tak menjadi tolok ukur kenapa kamera bisa mengalami problem berembun. Sebab kamera berembun adalah elemen natural, jadi tak elemen kekeliruan yang dibawa dari produsen/ pabrik kamera.

Secara singkat akan kami jelaskan sebabnya, sebagai misalnya: saat kita mengendarai kendaraan beroda empat ketika hujan dan AC kendaraan beroda empat stop berprofesi, karenanya tidak ayal embun akan menyelimuti segala kaca kendaraan beroda empat. Demikian pula dengan air es yang dituangkan dalam gelas, karenanya sesudah sebagian ketika komponen luar akan berair, bukan? Inilah yang dinamakan momen pengembunan atau kondensasi. Embun merupakan momen perubahan bentuk dari uap menjadi cair dampak perbedaan temperatur, kian besar perbedaan suhunya karenanya terjadilah tetesan-tetesan air.

Baca juga : Probolinggo Mempunyai Bekal CCTV Untuk E-Tilang

Kembali pada kasus kamera, ketika terjadi hujan, karenanya temperatur diluar akan menjadi dingin sementara temperatur didalam kamera lebih hangat pengaruh kerja dari rangkaian elektronik. Oleh karena itulah terjadi pengembunan. Sesungguhnya ini momen lumrah, tapi cukup mengganggu. Tiap pabrik mempunyai metode sistem masing-masing untuk mengantisipasi hal ini, semisal dengan memasang pipa kapiler, membenarkan material, mengurangi disipasi kekuatan supaya rangkaian tak panas serta upaya lainnya.

Akan tapi kadang kala persoalan ini masih menggelayuti beberapa produk sedangkan skalanya tak besar. Nah, kalau mengalami persoalan ini, cobalah untuk memasang silica gel dalam kamera. Silica gel, seperti ini banyak dijumpai pada kemasan kapsul obat, dus sepatu maupun produk elektronik dengan ciri khasnya yang berupa peringatan “do not eat”.

Baca juga : Polresta Kediri Usulkan Pemasangan CCTV

Apabila dapat membeli, belilah silica gel yang baru, lalu pasanglah didalam camera dengan bantuan double tape. Silica gel tak boleh lama-lama terekspos ke udara bebas, sebab Kesanggupannya meresap uap air akan berkurang. Namun perlu di ingat, pada beberapa casing produk waterproof camera disana tertulis “do not open”. Untuk camera tipe ini kita tak dianjurkan untuk membukanya sebab dapat merusak garansi, selain kalau memang telah mengalami pengembunan dan kita bermaksud untuk memasukkan silica gel ke dalamnya.