Polisi Uganda Perkuat Pasukan dengan Solusi Biometrik Gemalto

Polisi Uganda Perkuat Pasukan dengan Solusi Biometrik Gemalto – Perusahaan keamanan advanced asal Belanda, Gemalto, telah memasok solusi identifikasinya Cogent Automated Biometric Identification System (CABIS) dan teknologi LiveScan ke Kepolisian Uganda. Dengan sistem biometriknya ini, kini memudahkan kepolisian untuk menangani masalah kejahatan dengan lebih baik lagi melalui pengumpulan information secara elektronik, penyimpanan dan pemrosesan sidik jari, serta check telapak tangan dan catch wajah.

Dalam keterangannya, solusi LiveScan Gemalto akan digunakan di kantor polisi dan pengadilan untuk pengambilan information biometrik, bersama dengan foto dan information biografi pelaku kejahatan. Sementara, CABIS akan membantu polisi memetakan karakteristik yang berbeda dari sidik jari, telapak tangan, dan wajah, yang tentunya akan mempercepat compositions pencocokan. Sebagai tambahan, customer instrument akan membantu spesialis forensik untuk mengonfirmasi identitas dan membuat bukti kuat yang akan membantu hukuman bagi pelaku kejahatan.

Tidak hanya itu, Kepolisian Uganda juga akan melakukan uji coba Identifikasi Biometrik Mobile Gemalto yang membantu petugas kepolisian meng-catch sidik jari individu menggunakan perangkat versatile. Hasil catch lalu dikirim ke sistem CABIS untuk dicocokan, kemudian disampaikan kembali ke petugas secara langsung ke perangkat mobilenya.

Menurut Undersecretary Kepolisian Uganda, Muhirwa Rogers, investasi pada Gemalto CABIS dan teknologi LiveScan adalah langkah maju kepolisian dalam memodernisasi penegakan hukum, juga infrastruktur keamanan di Uganda yang lebih luas lagi. “Information biometrik ini dapat diandalkan untuk mengidentifikasi individu dan membawa palnggar ke pengadilan,” ujar Rogers.

Sedangkan Tommi Nordberg SVP, Program Pemerintah EMEA untuk Gemalto, mengatakan CABIS, LiveScan, dan teknologi Mobile ID memperkuat upaya polisi Uganda untuk mengatasi kejahatan. “Sangat versatile dan interoperable, solusi kami tidak hanya memenuhi persyaratan saat ini dari otoritas Uganda, tetapi dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan tuntutan masa depan mereka,” tandasnya.