Pontianak Akan Pasang CCTV Demi Predikat Smart City

Pontianak Akan Pasang CCTV Demi Predikat Smart City – Dalam waktu dekat, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak berencana memasang kamera Closed Circuit Television (CCTV) pada sejumlah titik. Selain untuk memantau kondisi lingkungan, langkah pemasangan CCTV ini bertujuan untuk menerapkan predikat smart city bagi Kota Pontianak.

Wali Kota Pontianak Sutarmidji mengatakan, nantinya ruang kontrol CCTV tersebut akan berada di sebelah ruang kerjanya. “Saya nanti dapat langsung pantau keadaan di jalan-jalan utama, taman-taman, pasar, sekolah dan sebagainya. Tahun ini dapatselesai,” ujarnya, Rabu (2/3/2016).

Untuk menunjang langkah tersebut, Pemkot Pontianak bahkan menggandeng PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom). Penandatanganan nota kesepahaman bahkan di lakukan antara Sutarmadji dengan General Manager Kawasan Telkom (Witel) Kalbar, Bayun R Rohadi.

Saat ini, pihak Pemkot Pontianak tengah memasang CCTV di sejumlah titik di Kota Pontianak dengan dibantu pihak swasta. Selain itu, Sutarmidji mengaku ingin mempercepat dalam penyediaan sarana CCTV untuk memantau sudut-sudut kota melalui layar monitor.

“Sehingga tercipta kondisi keamanan kota yang berdampak pada kondusifitas investasi dan aktivitas pelaku usaha di Kota Pontianak yang semakin bagus,” sebut Midji.

Sementara itu GM Witel Kalbar Bayun R Rohadi menjelaskan, sebuah kota termasuk kategori smart city apabila tiga komponen yang ada di kota ini sudah memanfaatkan i-city dalam keseharian. Komponen pertama adalah pemerintahan, kedua dunia pendidikan dan ketiga dunia usaha.

“Salah satu bentuk kerja sama yang sudah dimulai yakni e-kelurahan. Berikutnya kami sedang mengusulkan pemasangan CCTV di sudut-sudut kota Pontianak,” terangnya.

Selain itu, pihaknya juga tengah merancang sebuah aplikasi yang digunakan untuk menyampaikan laporan kepada Pemkot Pontianak terkait kondisi atau permasalahan yang terjadi di Kota Pontianak dengan mudah dan cepat.

Dari aplikasi yang diberi nama comment room ini, Bayun berharap interaksi antara pemerintah dan warganya akan lebih terjalin secara erat. Nantinya, aplikasi tersebut akan dibuat dalam aplikasi yang berbasis Android maupun iOs.